Sungguh yang Melukai Akan Terluka Pada Waktunya, Dan yang Menghina Akan Terhina Pada Waktunya
Minggu, 24 Maret 2019
Edit
Sungguh yang melukai akan terluka pada waktunya, dan yang menghina akan terhina pula pada waktunya. Jadi, hati-hatilah membawa diri, menjaga hati, dan menjaga lisan.
Jangan sampai tingkah lakumu menyakiti hati orang lain, terlebih ucapanmu, karena sungguh yang melukai akan terluka pada waktunya, dan yang menghina akan terhina pada waktunya.
Dunia Ini Berputar, Jadi Tidak Usah Pedulikan Ia Yang Melukai Hatimu, Sebab Ia Akan Terluka Pula Dilain Waktu
Dunia ini berputar, bisa saja saat ini ia yang melukaimu tengah tertawa lepas dengan bangganya, tapi siapa yang tahu kehidupannya nanti? Karena bisa jadi ia akan lebih terluka dari lukanya hati yang kamu rasakan saat ini.
Jadi tidak usah perdulikan ia yang melukai hatimu saat ini, sebab ia akan terluka pula dilain waktu.
Tidak Usah Mendoakan Dia Dengan Keburukan, Sebab Tanpa Doa Yang Burukpun Ia Nanti Akan Mendapat Balasan
Dan tidak usah mendoakan buruk ia yang telah melukai hatimu dengan sangat kejam, karena tanpa didoakan burukpun suatu saat nanti ia akan pula mendapat balasan dari Allah.
Sebab, apapun yang kita lakukan ntah disengaja atau tidak, pastinya akan kembali pada diri kita sendiri.
Allah Melihat Ringkih Hatimu, Dan Pastinya Dia Tahu Balasan Apa Yang Pantas Untuk Ia Yang Melukai Hatimu
Allah selalu melihat segala ringkih hatimu, dan pastinya dia tahu balasan yang pantas untuk ia yang telah melukai hatimu.
Maka pastikan saja hatimu tidak pernah berkeinginan untuk melakukan hal yang sama, sebab bila telah demikian tentunya kamu tidak akan ada bedanya dengannya.
Tentang Tangismu, Jeritan Hatimu, Dan Kecewamu Sudah Allah Lihat, Maka Bersabarlah Sebab Allah Pasti Akan Menggantinya Dengan Kebaikan
Tentang tangismu, jeritan hatimu, dan rasa kecewamu padanya sudah Allah lihat, maka bersabarlah sebab Allah pasti akan menggantinya dengan kebaikan.
Karena sebenarnya lukamu hanyalah jalan agar kamu bisa menikmati takdir baik Allah yang setelahnya dengan penuh rasa syukur yang tinggi.
Tegarlah Meski Serasa Sangat Menyakitkan, Karena Hinaan Manusia Tidak Seberapa Dibanding Bila Allah Tak Lagi Memperdulikanmu
Tegarlah meski serasa sangat menyakitkan, karena hinaan manusia tidak seberapa dibanding bila Allah tidak lagi memperdulikanmu.
Dan kamu harus ingat, bahwa kesedihanmu tidak akan selamanya mengkoyak hatimu. karena pastinya allah akan memberimu penawarnya dengan sempurna.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
Source: humairoh.com