Janganlah Iri Terhadap Kesuksesan Orang Lain, Karena Iri Hati Tidak Akan Membuatmu Sukses
Sabtu, 09 Februari 2019
Edit
Setiap diri memiliki bagian rezeki dan nikmat masing-masing dari Allah, maka bila saat ini masih sedikit janganlah mengeluh, tetap syukuri dengan hikmat, sebab kamu sendiri tidka pernah tahu kebutuhanmu yang hari ini.
Mungkin kamu merasa semua itu tidaklah cukup, padahal yang Allah berikan sudah tertakar sesuai dengan kebutuhan hidupmu. Dan jika tidka cukup, mungkin ada keinginan yang sudah kamu penuhi sebelum kebutuhanmu.
Satu hal yang harus pula kamu kendalikan dari hatimu, jangan mudah irian terhadap kenikmatan yang didapat orang lain. Jangan pernah iri kepada kesuksesannya, karena iri hati tidak akan membuatmu sukses juga. Nikmati Setiap Hal yang Telah Allah Beri, Dengan Mensyukuri dan Menikmatinya
Sudah fokus saja pada hidup yang telah Allah berikan kepadamu, nikmati setiap hal yang telah Allah beri, dengan terus mensyukurinya dan menikmatinya. Ingat, tidak semua orang memiliki hidup sepertimu, maka pandai-pandailah membolak-balikkan pikiran agar tidak hanya melihat kepada dia yang jauh diatasmu, tapi lihatlah pula yang masih lebih tidak beruntung dari dirimu.
Tidak Usah Melirik Milik Orang Lain, Cukup Kamu Tahu yang Allah Persembahkan Adalah Takdir Terbaik, Jangan membiasakan menelik kehidupan orang lain, tidak usah sok sibuk meliriknya, cukup kamu tahu saja bahwa yang Allah persembahkan kepadamu adalah takdir terbaik.
Iya, yang Allah persembahkan kepadamu itu adalah sebaik-baiknya takdir, maka pastikan kamu menerimanya dengan sebaik-baiknya penerimaan. Semua yang Kamu Miliki Akan Tetap Terasa Nikmat, Jika Kamu Terima Dengan Penuh Lapan Hati
Karena apapun itu, bagaiamanpun bentuknya, semua yang telah Allah putuskan menjadi milikmu akan selalu terasa nikmat jika kamu menerimanya dengan penuh lapang hati.
Lantas bila ada pemberian Allah yang sedikit, dan kamu mengeluh sedikit serta kurang, maka itu artinya hatimulah yang kurang lapang. Sebab sekecil dan sesedikit apapun pemberian Allah akan selalu besar di matamu bila kamu menerimanya dengan lapang hati.
Semua yang Allah Takarkan Akan Selalu Indah, Jika Kamu Tidak Pernah Iri Hati Dengan yang Lebih Indah, Semua yang Allah takarkan kepadamu akan selalu indah, akan selalu luar biasa nikmatnya, jika kamu tidak pernah iri hati dan tidak pernah membandingkannya dengan yang lain yang lain lebih indah.
Sebab memang begitulah caranya menikmati milik agar tidak mudah mengeluh, yaitu harus fokus pada yang sudah menjadi milik, dan hargai ia dengan sebaik-baiknya menghargai. Syukuri, Nikmati, Jalani, Apapun yang Telah Allah Tuliskan Kepadamu Tanpa Ada Protes Kurang, Jadi intinya, sykuri apapun yang telah Allah beri, nikmati setiap jalannya, dan jalani dengan penuh yakin bahwa inilah takdir terbaik dari sang pencipta.
Tidak usah banyak mengeluh, tidak usah banyak menggerutu, dan tidak usah banyak bertanya, cukup jalani dengan penuh percaya bahwa Allah tidak akan pernah aniaya dan tega melihatmu dalam kekurangan.
Lantas bila ada pemberian Allah yang sedikit, dan kamu mengeluh sedikit serta kurang, maka itu artinya hatimulah yang kurang lapang. Sebab sekecil dan sesedikit apapun pemberian Allah akan selalu besar di matamu bila kamu menerimanya dengan lapang hati.
Semua yang Allah Takarkan Akan Selalu Indah, Jika Kamu Tidak Pernah Iri Hati Dengan yang Lebih Indah, Semua yang Allah takarkan kepadamu akan selalu indah, akan selalu luar biasa nikmatnya, jika kamu tidak pernah iri hati dan tidak pernah membandingkannya dengan yang lain yang lain lebih indah.
Sebab memang begitulah caranya menikmati milik agar tidak mudah mengeluh, yaitu harus fokus pada yang sudah menjadi milik, dan hargai ia dengan sebaik-baiknya menghargai. Syukuri, Nikmati, Jalani, Apapun yang Telah Allah Tuliskan Kepadamu Tanpa Ada Protes Kurang, Jadi intinya, sykuri apapun yang telah Allah beri, nikmati setiap jalannya, dan jalani dengan penuh yakin bahwa inilah takdir terbaik dari sang pencipta.
Tidak usah banyak mengeluh, tidak usah banyak menggerutu, dan tidak usah banyak bertanya, cukup jalani dengan penuh percaya bahwa Allah tidak akan pernah aniaya dan tega melihatmu dalam kekurangan.
Sumber : Humairoh