Nggak Usah Latah Ngerayain Hari Valentine, Karena Valentinan Hanya Modus Cinta Bagi yang Pacaran
Rabu, 13 Februari 2019
Edit
Ingat! Bila kamu mengaku dirimu adalah ummat muslim, nggak usah latah ngerayain hari valentine, karena valentinan sebenarnya hanya sebuah modus cinta bagi yang pacaran. Nggak tahu asal-usulnya hari valentine itu apa dan darimana, eh sok sibuk nyiapin segala macam untuk merayakannya, sama yang bukan muhrim pula. Na’udzubillah
Tapi kan bisa pula ngerayain sama orang-orang terkasih yang bukan pacar? Yaps, yang demikian adalah benar sekali, tapi yang jelas kalau berbicara tentang berkasih sayang, maka kasih sayang yang benar bukan hanya satu tahun sekali, namun setiap waktu yang kamu miliki.
Islam Tidak Mengajarkanmu Berkasih Sayang Hanya Pada Tanggal 14 Feburuari Saja, Tapi Setiap Saat Yang Kamu Miliki
Maka ingatlah dengan bijak, bahwa islam tidak mengajarkanmu berkasih sayang hanya pada saat tanggal 14 februari, namun setiap saat kesempatan hidup yang kamu miliki.
Dan untukmu yang memang jelas-jelas terperangkap dalam suasana pacaran, nggak bosan apa? Sudah berapa tahu setia dengan coklat dan bunga? Ayolah buat susana berbeda, dimana hadiah itu adalah tanggung jawab dan mahar.
Untuk Apa Valentinan? Jika Kasih Sayang Yang Dirayakan Hanya Hubungan Cinta Yang Belum Halal
Lagipula untuk apa valentinan? Jika kasih sayang yang kamu rayakan bersamanya adalah hubungan cinta yang belum halal.
Aneh, kadang kamu tahu bahwa semua yang kamu lakukan adalah dosa, tetapi semua itu kayak angin saja masuk ditelinga kanan dan keluar ditelinga kiri.
Lantas, maukah kamu valentinan yang lebih spesial dari tanggal 14 februari? Menikah, karena dalam pernikahan semua yang kamu rasakan akan nyata dan akan membawa kebaikan.
Pacaran Itu Tidak Patut Dirayakan, Tapi Dilanjutin Kepelaminan Bila Memang Kamu Mengaku Menyayanginya
Dan yang harus kamu sadari adalah pacaran tidak patut dirayakan, tapi dilanjutin kepelaminan agar cintamu tak hanya hoax.
Bila memang mengaku cinta dan sayang, maka harusnya bukan hanya setia dilisan saja, apalagi hanya sebatas janji manis dan seikat bunga dan coklat.
Wah, berarti cintamu murah, dirayain hanya setahun sekali. Lain jika menikah, sebelum dimulai kamu sudah diberi hadiah janji suci dan sebuah mahar bernilai, setelah itu hubungan yang ada berbuah surga. Subhanallah
Cinta Yang Sesungguhnya Itu Tidak Cukup Hanya Dengan Seikat Bunga Dan Coklat, Tapi Pertanggung Jawaban Yang Pasti
Maka, bila kamu bijak tentu kamu akan sadari bahwa cinta yang sesungguhnya itu tidaklah cukup hanya dengan hadiah, seikat bunga, dan sebatang coklat alay, tapi pertanggung jawaban yang pasti dengan memilih menetap untuk bersama dalam pernikahan.
Karena Bukan Cinta Namanya Bila Tak Berani Melanjutkan Kepernikahan, Walau Sudah Setiap Tahu Setia Banget Rayain Valentinan Bersama
Karena bukan cinta namanya bila tak berani melanjutkan kepernikahan, tapi lelucon cinta yang terbuai nafsu. Dan sekalipun kamu mengaku setia karena telah ngerayain valentinan bersama tiap tahun, tapi tetap saja harga cinta kalian murah dimata Allah.
Dari Abu Mas’ud Radhiyallahu anhu berkata, “Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya.” [HR. Muslim]
Jangan lupa like, share dan amalkan ya, semoga bermanfaat untuk kita semua
Sumber : Humairoh