Berdasarkan Hasil Riset Jarak Kelahiran Dua Tahun Antar Anak Tingkatkan Kecerdasan Otak Bayi..

Sering bunda ngobrol dengan teman dan tetangga suka ada yang bilang “enak ya udah punya dua anak. Deketan lagi. Jadi lucu. Nanti kalo udah gede, udah sekolah, barengan jadi lebih gampang apa-apanya. Duh jadi pengen deh!” Saya sih cuma senyum aja. Alhamdulillah ?


Iya sih, bersyukur punya dua anak dengan jarak berdekatan. Memang lucu. Dan kalau katanya pas anak udah gede jadi lebih enak karena umurnya nggak jauh, ya bisa jadi juga. Buuuut, itu kan kelihatannya ? Faktanya? Yuk yuk, sini saya ceritakan.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam the Journal of Human Resources mengungkapkan hubungan jarak 2 tahun kelahiran anak pertama dan kedua mampu meningkatkan kecerdasan otak anak.

Meskipun hal ini sangat berpengaruh pada kasus jarak antara anak pertama dan kedua, namun jarak antar anak pada keluarga besar juga turut terlihat memberikan manfaat serupa pada perkembangan otak anak-anak.

Penelitian yang dilakukan oleh seorang ekonomis Kasey Buckles dari Notre Dame University, Amerika Serikat ini memberikan tinjauan pada hasil statistik perkembangan kecerdasan otak anak secara optimal jika terdapat jarak antar anak dengan rentang 2 tahun, serta tidak memberikan pengaruh yang sama pada jarak antar anak lebih apalagi kurang dari itu.

Perhitungan ini terlihat dari perbandingan akan membagi waktu kepada anak akan lebih beresiko apabila anak belum mencapai usia 1 tahun dimana perkembangannya belum sempurna.

Usia 2 tahun sudah dapat dianggap menjadi saat dimana otak anak sudah dapat diajak berkomunikasi secara langsung.

Bahkan perhitungan ini juga sangat tepat diterapkan dalam keluarga dengan ekonomi menengah kebawah dibandingkan dengan keluarga dari keluarga ekonomi kelas atas dimana perbedaan usia antar anak dapat ditanggulangi dengan berbagai macam cara seperti dilansir dalam Dailymail Health.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel